Begini Awal kemunculan Game PlayStation

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Sekitar 20 Tahun silam menjadi titik awal munculnya konsol permainan era 16-bit tersebut. Dunia game terus mengalami kemajuan teknologi mulai memasuki abad 21 dengan hadirnya PlayStation (PS). PS dengan gagahnya lahir dengan grafis 32 bit, yang tentu saja berkat kualitas visulanya yang 3D Real Time.

Konsol game ini ditemukan pertama kali oleh Ken Kutaragi, yang saat itu menjadi karyawan perusahaan Sony. Namun saat itu tidak disetujui oleh pemimpin Sony. Ia kemudian didekati perusahaan Nintendo saingan besar Sony saat itu untuk membuat sebuah chip konsol permainan.

Tak ingin ditikung begitu saja, CEO Sony saat itu, Norio Ohga meminta Ken untuk menyempurnakan pekerjaan tersebut. Ken pun menyambutnya dengan melakukan riset terhadap Super NES CD, yaitu aplikasi di dalam PlayStation.

PlayStation pun sukses diluncurkan pada pertama kalinya di Jepang pada 3 Desember 1994, kemudian di Amerika Serikat 9 September 1995 dan Eropa 29 September 1995. Kehadirannya mampu mengalahkan Nintendo yang telah berjaya selama bertahun-tahun, di samping pesaing lainnya, seperti Sega dan Atari.

Ketika Perusahaan Sony resmi meluncurkan produk PlayStation. Produk ini sukses mendominasi pasaran dunia game. Sampai bulan Mei 2004 lalu, tercatat Sony telah memproduksi sekitar 100 juta PlayStation.

Hingga saat ini PlayStation telah mengalami 3 kali evolusi. Dimulai dari PlayStation 1 berwarna putih, PlayStation 2 berwarna hitam, PlayStation 3 hitam, dan juga keluaran terbaru, yaitu PlayStation 4 yang juga berwarna hitam.

Reporter: Ferian Eka Wibisana

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini