Viral ‘Sugar Daddy UMR Jogja’, Gegara Apa Sih?

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Cuitan dari Puti Nadhira, JKT48 graduate, soal tawaran menjadi sugar baby pun menjadi viral. Ia mendapat DM dari seseorang yang menawarkannya untuk menjadi sugar baby.

Sugar Baby merupakan hubungan khusus antara remaja perempuan dengan laki-laki dewasa (sugar daddy). Pihak laki-laki biasanya akan memberikan sejumlah uang untuk pihak perempuan setelah bertemu atau bahkan kencan.

Melalui akun bernama @copuco_, ia mengunggah isi DM dari akun yang memberikan tawaran untuk menjadi sugar baby. Dari isi DM tersebut, banyak yang salah fokus dengan nominal yang diberikan si pengirim DM.

“Gini deh. Gua tawarin lo. Gua tertarik sama lo. Lo mau jadi sugarbaby ga? Perbulan gua cuma bisa nawarin 100-150. Kalo ada lebih gua kasih 200. Tenang. Gua udh kerja. Kalo lo minat kita jalanin,” tulis akun yang nama dan fotonya disamarkan itu pada Minggu (20/9/2020).

Tawaran itu pun mendadak jadi perbincangan netizen. Hal ini karena uang senilai Rp100-150 ribu pun dianggap terlalu kecil.

Padahal sugar baby sendiri dikenal dengan sosok materialistis dan memiliki gaya hidup sangat mewah. Salah satu komentar dari seorang warganet terhadap cuitan tersebut pun ada yang tak kalah viral.

Akun @jutaandollar berkelakar dengan menyinggung soal UMR Jogja. “Sugar daddy UMR Jogja:” katanya.

Cuitan keduanya pun viral dengan beragam tanggapan dari netizen. “Jalan2 ke mall bawa duit segitu aja udh was2,” komentar @hay**daa.

“Mungkin maksudnya dalam nominal juta. Positif thinking aja,” tulis @Alfin**ahrian.

“200 rebu buat makanan kucing aku sebulan aja kurang :(((,” kata @Prema**pasar.

“Lah bangsat kirain 100 – 150 juta , ternyata 100 – 150 rebu,” komentar @Anes**aBrahmana.

“Uang dari mamah sebulan aja nyampe sejuta lebih. Mending aku minta ke mamah aja dari pada jadi sugar baby kamuuuuuuu,” tulis @Firda**zel1.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pemerintah Berikan Paket Stimulus Demi Jaga Daya Beli Masyarakat TerdampakPenyesuaian PPN 1%

Oleh : Rivka Mayangsari*) Perekonomian global dan domestik yang terus menghadapi ketidakpastian menuntut kebijakan yang cerdas dan tepat sasaran untuk menjaga daya...
- Advertisement -

Baca berita yang ini