Viral! Muda-Mudi Asyik Berjoget Berkerumun, Kafe Disegel Kepolisian

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Baru-baru ini viral video yang memperlihatkan kerumunan muda-mudi tengah asyik berjoget ria di sebuah kafe di kawasan Bekasi. Parahnya lagi, mereka berkumpul di masa pandemi ini tanpa mengindahkan protokol kesehatan dan jaga jarak yang sudah diimbau oleh pemerintah.

Video yang diunggah oleh akun gosip di Instagram pada Sabtu 26 September 2020 itu memperlihatkan kerumunan yang dihadiri puluhan anak muda. Seperti yang dilihat, kafe tersebut tengah mengadakan acara live music, dan membuat para penontonnya asyik berjoget.

Sontak, video tersebut pun mendapat kecaman dari warganet. Usut punya usut, kafe tersebut bernama Broker Coffee and Roastery yang terletak di Bekasi, Jawa Barat.

Usai viral, pihak kepolisian mulai mendatangi lokasi tempat kerumunan muda-mudi terebut. Hal ini berujung pada penutupan kafe akibat melanggar aturan PSBB. Pihak kepolisian menyebut sudah berulang kali mengingatkan kafe tersebut sebelum akhirnya ditutup paksa.

“Sudah beberapa kali kita patroli, ingatkan-ingatkan. Kita ingatkan protokol kesehatan ‘oh siap pak, siap pak’ Tapi tetap saja begitu kita pergi dan pantau lagi, ya balik lagi balik lagi. Ya berarti tidak mengindahkan,” kata Kapolsek Bekasi Selatan, Kompol Imam Syafi’i, pada Minggu 27 September 2020.

Kabarnya, pemilik kafe sempat berdalih dan memohon agar tak perlu ada penutupan. Namun pihak kepolisian tetap menindak tegas agar kejadian serupa tak terulang lagi.

“Mereka berdalih bagaimana supaya tidak dilakukan penyegelan dan dia mau mentaati aturan protokol kesehatan, cuma ini sudah kesekian kali kita ingatkan dan sudah kita evaluasi,” kata Imam.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Tokoh Agama Ajak Masyarakat Jaga Ketenangan Pasca Penetapan Hasil Pilkada

Jakarta - Menyusul penetapan hasil Pilkada Serentak 2024, para tokoh agama di Indonesia mengajak masyarakat untuk menjaga ketenangan dan...
- Advertisement -

Baca berita yang ini