MATA INDONESIA, NASHIK – Aksi buang sampah di sungai bukan hanya menjadi permasalahan di Indonesia, di India pun begitu. Kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah si sungai masih kurang.
Untuk menyadarkan masyarakat, seorang pria di India rela tergerak berdiri seharian di pinggir sungai untuk mencegah masyarakat berhenti membuang sampah sembarangan. Kisah tentang pria itu yang dibagikan di media sosial pun viral.
Dilansir dari Hindustantimes, Kamis 12 November 2020, pria itu diketahui bernama Chandra Kishore Patil. Aksinya itu sudah dilakukan sejak lima tahun lalu.
Pria yang berasal dari Indiranagar, Nashik, India, itu berusaha menghentikan orang-orang yang ingin mencemari lingkungan. Aksinya pun mendapat pujian dari warganet.
Kisah tentang aksi terpuji Patil ini viral usai diunggah ke media sosial oleh petugas IFS Swetha Boddu di akun Twitter @swethaboddu. Patil pun menceritakan suka-duka yang dilaluinya selama menjadi ‘penjaga sungai’ dari sampah.
Patil mengaku kerap mendapat perlakuan kasar. “Saya berdiri di samping sungai dari pagi sampai jam 23.00 malam dilengkapi dengan peluit. Dan waspada agar masyarakat tidak membuang sampah di sungai. Banyak yang berperilaku kasar dengan saya, tetapi saya masih mengejar mereka untuk tidak melakukan hal-hal seperti itu,” tutur Patil kepada Hindustantimes.
Untuk membuat efek jera, dia biasanya meminta orang-orang yang masih membangkang untuk mengambil botol berisi air di sungai. Ketika mereka menolak, mereka langsung menyadari jika air sungai sudah tercemar polusi.
I saw this man stand on this road entire day with a whistle in hand to stop people from throwing Dussehra 'holy waste' in #Plastic bags into Godavari @Nashik
Dear Mr Patil, Respect! pic.twitter.com/Q3hj5ggP5v
— Swetha Boddu, IFS (@swethaboddu) October 31, 2020
Postingan Twitter tentang Patil langsung viral di Twitter. Warganet ada yang memuji upaya Patil sebagai pahlawan bagi lingkungan.
“Merasa bangga dan senang memiliki orang-orang seperti itu,” tulis akun @Advaitshelke4.
“Terima kasih telah berbagi informasi positif. Terima kasih kepada Bapak Patil telah bekerja tanpa pamrih untuk tujuan mulia dan kesadaran,” saut akun @mahendradave.