Viral! Guru Ini Kena Marah Perangkat Desa Gegara Rekam Jalanan Rusak, Netizen Geram

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Sosial media sedang digemparkan dengan video jalanan rusak yang berada di Desa Cijalingan di Kecamatan Cicantayan di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Video tersebut viral usai direkam oleh seorang guru bernama Eko Purtjahjanto.

Nahas, rekaman yang dibuat Eko itu justu berdampak buruk baginya. Sebab, gegara video itu, Eko kena makian dari perangkat desa yang kesal melihat aksi Eko.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @trendingbuzz.id, pria berpakaian putih itu nampak memaki-maki Eko yang terduduk di depannya. Ia berbicara dengan nada tinggi sembari menunjuk-nunjuk.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by TRENDINGBUZZ (@trendingbuzz.id)

“Apa maksudnya itu? Apa tujuannya?” ucap pria itu.

Rupanya, guru SMPN 1 Cicantayan memposting video tersebut di akun Facebook miliknya. Namun, Eko mengaku tak memiliki maksud apapun dari postingannya itu.

“Kalo itu saya tidak ada maksud apa-apa,” jawab Eko.

Perangkat desa itu terus membentak Eko. Ia juga kesal lantaran Eko menyebutkan nama desanya saat mengunggah video tersebut.

“Jangan nantang kamu, hah,” ucap perangkat desa itu.

Alhasil, video marah-marah itu mengundang respons warganet. Mereka geram lantaran perangkat desa tersebut menyalahi Eko hanya karena merekam jalanan yang rusak. Bahkan, tak sedikit warganet yang curiga bahwa dana untuk pembetulan jalanan itu sudah dikorupsi.

“Pasti duitnya dimakan pejabat situ pasti,” tulis akun faisal.a.fahmi7.

“Panik duit nya udah habis,” komentar akun mochagell.

“Tujuanya ya untuk dibenahi dong,” kata akun guppy99farm.

Sebelumnya, Eko merekam sebuah jalanan Desa Cijalingan yang rusak parah. Dalam video itu, terlihat jalanan penuh lubang bahkan ditanami pohon pisang dipinggirnya.

Pada akhirnya, Eko pun memutuskan untuk mebuat video permintaan maafnya. Ia mengatakan tak ada maksud apapun dari video yang ia rekam.

Aksi Eko ini pun justru mendapat dukungan dari netizen. Pasalnya, rekaman tersebut bisa membuat pejabat setempat dan pemerintah sadar dan bisa segera dibenahi.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini