MATA INDONESIA, CHINA – Seorang mahasiswa Tionghoa internasional yang belajar di Australia tidak mengetahui bahwa pacarnya adalah seorang bintang porno. Dia mengatakan bahwa pacarnya itu anak baik-baik karena sering mengunjungi perputakaan.
Dilansir dari China Press, hal itu terungkap setelah saudara lelaki-lakinya mengatakan melihat pacarnya di film porno.
Pemuda itu mengatakan bahwa dia menyukai pacarnya karena dia rajin belajar dan akan selalu pergi ke perpustakaan universitas untuk belajar sendirian. Kata dia, pacarnya tidak ingin terganggu ketika dia fokus dengan pekerjaannya. Namun, siapa sangka dibalik itu semua pacar pemuda itu ternyata seorang bintang porno.
Diketahui, saudara laki-lakinya itu pernah mengunjungi Australia dan dikenalkan ketika dengan sang pacar. Dari Cina, suadaranya itu mengirim pesan kepadanya dan membujuknya untuk putus dengan pacarnya.
Bingung dengan ini, dia bertanya-tanya. Dalam pesan yang saudaranya kirim ada instruksi untuk mengunjungi situs porno dengan kata kunci tertentu. Pria itu kemudian mengakses situs yang diberikan dan dia pun menemukan wajah yang sangat akrab melakukan tindakan seksual dengan pria lain.
Ternyata, pacarnya telah bekerja sebagai ‘wanita penghibur’ di belakangnya. Pacarnya menawarkan layanan seksual kepada pria lain melalui Internet.
Marah, pria itu langsung bertanya kepada pacarnya lewat pesan singkat.
“Biarkan aku bertanya sesuatu padamu. Apakah orang ini terlihat familier dengan Anda?” tanya dia.
“Apakah orang ini kamu? Apakah ini yang kamu maksud pergi ke ‘perpustakaan’?” tanyanya lagi.
“Tidak perlu bertanya apakah itu aku di foto, dan aku tidak merasa harus menjelaskan apa pun,” jawabnya.
Pemuda itu bertanya mengapa dia memutuskan untuk ‘melakukannya’, dan pacarnya menjawab, “Saya melakukannya untuk uang, mengapa lagi? Atasi ini seperti yang Anda inginkan, saya tidak peduli.”
Dia kemudian bertanya kepadanya apakah stiletto Christian Loubotin yang dia beli untuknya belum cukup.
Pacarnya hanya mengangkat bahu dan berkata, “Ya, mungkin itu benar-benar tidak cukup.”
Terlepas dari semua ini, pemuda itu bahkan berpikir untuk menikahinya lagi! Dia bertanya apakah itu yang benar-benar dia inginkan, dan dia menjawab dengan mengatakan bahwa dia ingin membawa ini ke perhatian ayahnya terlebih dahulu.
Tanggapannya?
“Baik. Jika itu akan membuat Kamu merasa lebih baik, maka silakan dan beri tahu ayah saya tentang hal ini.”
Namun, pemuda itu tidak memberi tahu ayahnya. Bahkan, dia mencoba untuk berdamai dengan dia, hanya untuk bertemu dengan penolakan.
Gadis itu sejak itu telah mencatat semua akunnya yang digunakan untuk layanan pengawalannya, dan telah memutuskan untuk tetap tinggal di Australia sementara pemuda itu telah memesan tiket untuk terbang kembali ke Cina.
