Keasyikan Berhubungan Seks, Pasangan Ini Tak Sadar Mobilnya Menuruni Bukit

Baca Juga

MATA INDONESIA, LONDON – Bagi Anda yang ingin mencari sensasi dengan berhubungan seks di mobil tampaknya harus berpikir berulang kali. Memang, bercinta di tempat yang tidak biasa dapat memacu adrenalin.

Namun, Anda tentu tak ingin insiden yang dialami sepasang kekasih di Inggris ini menimpa Anda dan pasangan. Ya, sepasang suami-istri di Inggris tampaknya ingin mencari sensasi baru dengan berhubungan seks di mobil, seperti di film-film.

Akan tetapi, apa yang mereka dapatkan selain kepuasan? Malu! Wajah keduanya memerah ketika mobil mereka harus diselamatkan petugas kepolisian karena terbalik saat mereka menikmati hubungan badan.

Pasangan suami istri ini memarkir kendaraan mereka di jalan terpencil di kawasan Derbyshire. Namun selama pergolakan gairah, salah satu dari mereka menginjak rem tangan dan membuat mobil kecil itu meluncur menuruni bukit dan miring.

“Tidak satu pun dari mereka terluka dalam kecelakaan mobil ini,” demikian keterangan aparat kepolisian, melansir New York Post.

Aksi ini pun  menuai cemoohan para pengguna media sosial. Mayoritas dari warganet mengejek aksi suami-istri yang berhubungan seks di mobil.

“Memperkuat hubungan mereka mungkin eufemisme terbaik yang pernah ada,” tulis seseorang.

“Apakah mereka merasakan bumi bergerak…..,” tanya yang lain.

“Ingin melihat formulir klaim asuransi…,” kata yang lain.

“Dia beruntung, bisa saja membengkokkan persnelingnya,” kata yang keempat dengan nakal.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini