Konflik Internal Partai Nasdem Indramayu Semakin Panas, Dua Kubu Saling Tuding

Baca Juga

Mata Indonesia, Indramayu – Sidang lanjutan Partai Nasdem di Pengadilan Negeri Indramayu memanas. Kedua kubu, pendukung Nasdem Ruyanto dan pendukung Nasdem Husen Ibrahim saling bertudingan. Saling berorasi di luar gedung pengadilan.

Agar tidak terjadi hal tidak diinginkan, pihak kepolisian tampak memisahkan kedua massa agar tidak saling bertemu.

Sementara di dalam gedung, tempat para pihak mencari keadilan, dinyatakan bahwa sidang kali ini adalah pembuktian dan bukti bukti sudah di siapkan semua.

Sidang berikutnya pada hari Selasa, jadi untuk jadwal persidangan seminggu 2 kali untuk penggugat dan seminggu 2 kali lagi untuk tergugat.

Tidak sampai di situ, sidang gugatan ini bukan gugatan perdata biasa, melainkan gugatan perdata khusus.

Terlebih, ia juga menilai persengketaan partai politik merupakan ranah mahkamah partai bukan pengadilan negeri.

“Saya tidak tinggal diam kalau memang perkara ini di lanjutkan silakan dan putusannya tanggal berapa, saya mau lihat keputusannya seperti apa, ini belum seberapa kalau sampai hari keputusannya saya atas nama DPD jajaran dan DPC Kabupaten Indramayu akan turukan 20 ribu masa,” jelas pihak dari kubu Husen Ibrahim

Sementara kubu Ruyanto merasa bersyukur karena sidang bisa berjalan lancar. Terlebih, ia mengaku mendapat dukungan dari berbagai pihak. Turut mendukung langkah tersebut dari rekan sesama partai Nasdem dan sesama politisi di DPRD Indramayu.

“Tapi alhamdulillah pihak pengadilan menerima harapan kami dan sidang tetap dilanjutkan,” ucap Ruyanto.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Webinar Inspiratif Universitas Alma Ata: Peluang dan Tantangan Karir di Dunia UI/UX di Era Digital

Mata Indonesia, Yogyakarta - Menghadapi era digital, Universitas Alma Ata berkomitmen mendorong mahasiswanya untuk membangun karir di dunia UI/UX dengan menggelar webinar bertajuk “Membangun Karir di Dunia Desain UI/UX: Peluang dan Tantangan di Era Digital” pada Sabtu (21/12/2024).
- Advertisement -

Baca berita yang ini