Zidane Resmi Kembali Latih Madrid! Dikontrak Sampai 2022

Baca Juga

MINEWS, INTERNASIONAL– Zinedine Zidane resmi ditunjuk Real Madrid sebagai pelatih usai petinggi klub memecat Santiago Solari akibat hasil buruk musim ini.

Setelah sebelumnya desas-desus kembalinya Zidane menguat, kini manajemen klub benar-benar mengabulkan hal tersebut dan mengontrak pelatih asal Perancis itu hingga 2022.

Melalui situs resminya, Selasa 12 Maret 2019 dinihari WIB, Zidane diharapkan mampu memperbaiki apa yang sudah disia-siakan Solari selama musim ini.

El Real kehilangan dua kesempatan meraih trofi usai tersingkir di Copa del Rey dan Liga Champions. Sementara di La Liga, peluang Madrid bisa dikatakan hampir mustahil. Kemugkinan besar Madrid mengakhiri musim tanpa gelar.

Zidane punya nama besar di Santiago Berbabeu. Sebelumnya ia pernah menukangi Los Blancos dari 2016 hingga 2018 dengan raihan 9 trofi. Sebuah prestasi fantastis yang pernah dipersembahkannya selama melatih.

Kesembilan trofi itu adalah tiga piala Liga Champions secara beruntun, satu gelar La Liga, satu Piala Super Spanyol, dua Piala Super Eropa, dan dua Piala Dunia Antarklub.

Laga perdana Zidane bersama Madrid adalah menghadapi Celta Vigo 16 Maret mendatang.

Berita Terbaru

Mengapresiasi Upaya Terpadu Lembaga Negara Berantas Judi Daring

Oleh : Andika Pratama Maraknya praktik judi daring di Indonesia tidak hanya menjadi persoalan moral dan sosial, tetapitelah menjelma menjadi ancaman serius terhadap ketahanan ekonomi dan keamanan digital nasional. Modus operandi yang semakin canggih, jaringan lintas negara, hingga keterlibatanakun bank dan dompet digital membuat praktik ini tak lagi bisa ditanggulangi oleh satu lembagasecara terpisah. Dalam konteks inilah pentingnya kolaborasi lintas lembaga untuk menanganijudi daring dengan pendekatan yang sistemik dan menyeluruh. Penindakan terhadap judi daring tidak bisa dilakukan secara sporadis atau parsial. KepalaEksekutif Pengawas Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Dian Ediana Rae menegaskanbahwa pendekatan yang diperlukan harus menyentuh semua sisi: dari pencegahan, edukasi, deteksi, hingga penindakan. Tidak cukup hanya mengandalkan kerja sama bilateral seperti antaraOJK dan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), melainkan diperlukan sinergi kolektifyang melibatkan seluruh komponen pengawasan dan penegakan hukum negara. Upaya pemblokiran rekening terindikasi judi daring adalah langkah penting yang telah dilakukanOJK bersama perbankan. Berdasarkan data Komdigi, sekitar 17 ribu rekening telah diblokirkarena dicurigai terkait dengan transaksi judi daring. Namun, kerja teknis ini hanya akan efektifbila didukung oleh sistem identifikasi yang kuat. Penggunaan parameter dalam mendeteksiaktivitas mencurigakan, analisis nasabah, hingga pengawasan terhadap rekening dormant menjadi bagian dari sistem pengawasan keuangan yang tengah diperkuat. Selain itu, pendekatan sistemik juga menyentuh aspek regulasi. Masih terdapat celah atauloophole dalam sistem keuangan yang bisa dimanfaatkan oleh pelaku judi daring. Maka dari itu, pertemuan intensif antara OJK dan direktur kepatuhan dari berbagai bank menjadi krusial untukmenyusun formulasi regulasi yang lebih ideal. Tujuannya adalah menyempurnakan mekanismeidentifikasi rekening mencurigakan serta memperkuat langkah enhanced...
- Advertisement -

Baca berita yang ini