Wow, BUMN Raup Untung Rp 200 Triliun Sepanjang 2018

Baca Juga

MINEWS, JATIM – Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di bawah pemerintahan Joko Widodo terus meraup hasil positif yang disumbangkan untuk pendapatan negara.

Menteri BUMN Rini Soemarno menyebut sepanjang 2018, BUMN telah mencapai keuntungan lebih dari Rp 200 triliun. Bahkan jumlah itu disebut meningkat dibanding capaian tahun 2017 yakni sebesar Rp 186 triliun dan melebihi target yang dipatok sebesar Rp 188 triliun.

“Saat saya pertama menjabat Menteri BUMN, keuntungan masih Rp 143 triliun. Tapi berkat kerja keras kini sudah mencapai Rp 200 triliun,” ujar Menteri Rini di Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu 7 April 2019.

Rini menyebut capaian besar itu adalah berkat sinergi BUMN yang terbangun dan bersatu serta saling menjaga.

Bahkan, Menteri Rini berani memasang target, dengan menyebut ke depannya BUMN akan bisa mencapai keuntungan sampai Rp 500 triliun.

Rini meminta seluruh jajaran direksi dan komisaris perusahaan milik negara untuk lebih bekerja keras dengan mengedepankan sinergi, meskipun sudah banyak target yang tercapai.

Secara keseluruhan Rini mengaku banyak hal sudah terwujud, terutama dalam pengelolaan BUMN. Saat dia menjadi menteri BUMN pada 2014 jumlah BUMN yang rugi 24 perusahaan, pada akhir 2017 tinggal 13 perusahaan.

Rini kemudian membeberkan sejumlah pencapaian, seperti pembangunan jalan tol dan rasio elektrifikasi Indonesia saat ini sudah mencapai di atas 95%.

Meski begitu, masih ada beberapa hal yang belum tercapai dalam mengembangkan BUMN karena terkait berbagai hambatan atau intervensi berbagai pihak yang mengatasnamakan satu kepentingan tertentu.

Berita Terbaru

Survei Elektabilitas Bakal Calon Walkot Jogja yang Bertarung di Pilkada 2024, Sosok Ini Mendominasi

Mata Indonesia, Yogyakarta - Menjelang Pilkada 2024 di DIY, sejumlah lembaga survei sudah bergeliat menunjukkan elektabilitas para bakal calon Wali Kota dan juga Bupati. Termasuk lembaga riset Muda Bicara ID yang ikut menunjukkan hasil surveinya. Lembaga yang diinisiasi oleh kelompok muda ini mengungkap preferensi masyarakat Kota Jogja dalam pemilihan Wali Kota Jogja 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini