MATA INDONESIA, JAKARTA – Pemerintah pusat sedang mewaspadai varian baru yang merupakan turunan Varian Delta dan diberi nama AY.4.2. Varian itu yang memicu lonjakan kasus Covid-19 di Eropa.
Hal itu diungkapkan Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, di Jakarta, Senin 25 Oktober 2021.
“Kami sudah dilihat bahwa di Inggris ada satu varian yang berpotensi mengkhawatirkan yaitu AY.4.2 yang belum masuk Indonesia dan kami terus monitor perkembangannya,” ujar Budi.
Banyak pakar mengungkapkan AY.4.2 memiliki kemampuan menular lebih cepat dibandingkan Delta.
Menteri Kesehatan menyatakan Badan Keamanan Kesehatan Inggris (UKHSA) telah memindahkan ‘Varian Delta Plus’ itu ke dalam kategori varian yang sedang diselidiki.
Hingga kini varian tersebut belum terdeteksi di Indonesia.