Waspada, Wilayah Jawa Barat Berikut Terjadi Hujan Angin Sejak Siang Hingga Malam

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini cuaca buruk untuk wilayah Jawa Barat. Hal itu berupa hujan dengan angin kencang dan petir sejak siang hingga Minggu 31 Januari 2021 malam.

Cuaca ekstrem itu umumnya terjadi di wilayah Jawa Barat bagian selatan mulai dari belahan barat yang berbatasan dengan Banten hingga timur yang berbatasan dengan Jawa Tengah.

Hal itu akan terjadi di Kabupaten Sukabumi, Cianjur, Kabupaten Bandung, Kota Bandung, Kabupaten Bandung Barat, dan Kota Cimahi.

Selain itu, juga akan terjadi di Kabupaten Garut, Kabupaten Tasikmalaya, Kota Tasikmalaya, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Ciamis, Kota Banjar, Kabupaten Pangandaran, Kota Depok, Kota Bogor dan Kabupaten Bogor.

Suhu terrendah terjadi di Cipanas dan Cisarua dengan 18 derajat celcius. Sedangkan suhu tertinggi adalah 31 derajat celcius di banyak kota mulai dari Banjar hingga Depok.

Sedangkan kelembaban udara rata-rata berkisar antara 75 hingga 95 persen yang artinya cuaca sangat basah.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini