MINEWS, JAKARTA – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan peringatan dini di sejumlah provinsi di Indonesia pada Senin 14 Oktober 2019.
Melansir situs resmi BMKG, bmkg.go.id, ada beberapa wilayah yang sudah dilanda hujan petir dan angin kencang. Sementara Beberapa wilayah lain masih berpotensi gelombang tinggi dan waspada kebakaran lahan hingga berpotensi timbul asap.
Berikut daftar wilayah berpotensi hujan petir disertai angin kencang yaitu Aceh (wilayah Aceh Tengah, Pidie Jaya, Aceh Selatan, Simelue, Abdya, Aceh Jaya, Aceh Barat dan Singkil). Kemudian Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara (wilayah Krayan) dan Sumatera Utara.
Selanjutnya wilayah pegunungan dan Lerengnya dapat menyebabkan longsor yakni Gorontalo (wilayah Sumalata, Asparaga, Kwandang dan Suwawa)
Lalu untuk wilayah berpotensi hujan ringan atau sedang disertai petir akan terjadi di Jawa Barat (wilayah Bogor, Cianjur, Sukabumi, Bandung, Pangandaran, Ciamis dan Tasikmalaya). Lalu daerah Sumatera Barat (wilayah Pasaman, Lima Puluh Kota, Sijunjung, Kabupaten Solok, Pasaman Barat, Agam, Padang Pariaman, Padang dan Pesisir Selatan dan sekitarnya).
Sementara wilayah berpotensi angin kencang adalah daerah Banten (Lebak bagian selatan dan Pandeglang bagian barat dan selatan) dan NTT.
Kemudian untuk wilayah berpotensi gelombang tinggi adalah Bali yang bisa mencapai dua meter atau lebih yaitu daerah Selat Bali bagian selatan, Selat Badung, Selat Lombok bagian selatan dan Samudera Hindia selatan Bali.
“Untuk Sulawesi Selatan gelombang bisa mencapai 1,25 hingga 2,5 meter di Selat Makassar bagian selatan,” katanya.
Selanjutnya untuk wilayah yang berpotensi kebakaran hutan atau lahan (Karhutla) adalah daerah Kalimantan Selatan, NTT, Sumatera Selatan (Ogan Komering Ilir, Ogan Komering Ulu, Ogan Ilir, Muara Enim, Panukal Abab Lematang Ilir, Banyuasin dan Musi Banyuasin).
Lalu untuk wilayah yang berpotensi asap adalah Jambi, Sumatera Selatan. Maka masyarakat di sana dihimbau untuk menggunakan masker atau penutup wajah saat beraktivitas di luar ruangan.