Waspada Gaes! Ujung ‘Anu’ Remaja Ini Digigit Ular saat Buang Hajat di Kloset

Baca Juga

MATA INDONESIA, BANGKOK – Seorang remaja laki-laki di Thailand mengalami peristiwa tak terduga saat dirinya hendak buang air besar di toilet duduk di rumahnya. Alat kelaminnya digigit ular piton sepanjang 1,2 meter.

Dilansir dari The Sun, Kamis 10 September 2020, insiden ini berawal ketika remaja bernama Siraphop Masukarat hendak buang hajat pada Selasa 8 September 2020 malam waktu setempat. Namun, ia tiba-tiba merasakan kemaluannya sakit.

“Segera saya melihat ke bawah dan menyaksikan ada ular tergantung. Kemudian darah pun terciprat ke mana-mana,” papar Siraphop.

Remaja berusia 18 tahun itu kemudian menunduk ke bawah dan melihat seekor ular piton tengah menggigit bagian ujung alat kemaluannya. Siraphop mengaku langsung terkejut dan berteriak.

Dia menuturkan bahwa meski hewan melata itu mempunyai ukuran yang terbilang kecil, namun gigitannya sangat kuat dan menyakitkan. Ular piton tersebut dilaporkan segera dimasukkan ke dalam karung sebelum dilepaskan lagi ke alam liar.

“Saya berharap penis saya kembali pulih,” kata Siraphop.

Segera setelah ‘anu-nya- digigit, pawang hewan didatangkan ke rumah dua lantai untuk mencari hewan itu dan segera menangkapnya. Dia pun segera dilarikan ke Rumah Sakit Bang Yai sehingga luka di kemaluannya bisa segera diobati.

Ibunya, Sutapath, mengaku terkejut dan tidak tahu bagaimana bisa piton tersebut masuk ke dalam rumahnya, dan bersembunyi di kloset. Ia bersyukur bahwa ular yang menggigit anaknya tergolong hewan tidak berbisa.

“Jika yang menggigitnya adalah kobra, jelas dia bakal mati. Tentu sekarang dia bakal ketakutan setiap kali hendak ke toilet,” paparnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Resmi Jadi Kader NasDem, Sutrisna Wibawa bakal Bersaing Ketat dengan Bupati Gunungkidul

Mata Indonesia, Yogyakarta - Mantan Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sutrisna Wibawa, telah resmi bergabung sebagai kader Partai Nasional Demokrat (NasDem). Hal ini jelas memperkuat dinamika politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gunungkidul 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini