MATA INDONESIA, JAKARTA – Menteri koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Polhukam), Mahfud MD mengungkapkan waktu pertandingan Arema FC dan Persebaya menjadi salah satu hal yang diinvestigasi Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) untuk mengungkap Tragedi Kanjuruhan 1 Oktober 2022.
Hal itu diungkapkannya usai menemui Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Selasa 4 Oktober 2022.
Padahal, sebelumnya sudah ada usulan agar pertandingan yang sejarah rivalitas tersebut dilakukan siang atau sore hari.
“Nanti kita olah, kan kita harus melihat lapangan, menemui siapa yang menyaksikan, siapa yang memberi komando, siapa yang kok bisa jadwal pertandingan diusulkan sore kok tetap berubah malam,” ujar Mahfud MD.
Dia menegaskan TGIPF saat ini belum bekerja karena belum ada payung hukumnya.
Selasa ini, Presiden Jokowi akan mengeluarkan Keppres sebagai payung hukum TGIPF Tragedi Kanjuruhan.
Payung hukum diperlukan karena masing-masing institusi yang perwakilannya ada di tim tersebut juga memiliki tim investigasi sendiri.
Mahfud menegaskan Presiden Jokowi memberi tenggat waktu kepada tim tersebut agar menyelesaikan pekerjaannya paling lama satu bulan.