Mata Indonesia, Jakarta – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga, menerima dengan hangat kunjungan Wakil Presiden untuk Urusan Perempuan dan Keluarga Republik Islam Iran, Ensiyeh Khazali di Kantor KemenPPPA, pada Kamis (21/12). Kunjungan tersebut dilakukan untuk mendiskusikan penguatan kerja sama kedua negara dalam isu gender dan pemberdayaan perempuan, perlindungan anak dan keluarga.
“Kami menyampaikan apresiasi atas dukungan luar biasa yang telah diberikan oleh Pemerintah Iran kepada Pemerintah Indonesia selama ini. Pertemuan kita hari ini akan mencerminkan hubungan bilateral yang kuat dan berkelanjutan antara kedua negara, terutama dalam isu-isu perempuan, anak, ketahanan keluarga, dan masyarakat inklusif,” tutur Menteri PPPA.
Menteri PPPA mengungkapkan beberapa potensi kerja sama antara Indonesia dan Iran yang dapat dikembangkan lebih lanjut, diantaranya adalah kerjasama dalam pertukaran pengalaman dan praktik baik; kunjungan studi pemberdayaan kewirausahaan perempuan di pedesaan, meningkatkan kapasitas perempuan dalam kepemimpinan; penguatan Forum Anak Nasional di kedua negara sebagai pertukaran jejaring dan kolaborasi; serta melakukan penelitian bersama dan rekomendasi kebijakan mengenai isu gender.
Di sisi lain, Wakil Presiden, Ensiyeh Khazali menyampaikan ucapan terima kasih dan berharap pertemuan bilateral dengan KemenPPPA dapat dikembangkan lebih lanjut dalam skala yang lebih luas. “Saya menyambut baik ajakan penguatan kerja sama ini. Di Iran, kami memang tidak memiliki kementerian perempuan, tetapi terdapat Wakil Presiden untuk Urusan Perempuan dan Keluarga yang menyusun kebijakan dan program, bekerjasama dengan kementerian yang menangani isu perempuan atau keluarga dan memantau aktivitas mereka. Kami mengambil pendekatan utama, yaitu memberdayakan perempuan dan mengurangi masalah yang dihadapi oleh perempuan dan keluarga,” paparnya.
(Humas KemenPPPA)