MATA INDONESIA, JAKARTA – Varian baru Virus SARS-Cov-2 dengan kode B.1.1.7 sudah ditemukan di Indonesia dan hasil penelitiannya mengungkapkan varian itu 50 persen lebih cepat menular. Selain itu, 32 persen sampai 104 persen meningkatkan risiko kematian.
Pesan itu diterima Mata Indonesia News, Kamis 11 Maret 2021 dari seorang dokter THT, dr Muslim Kasim.
Pesannya sangat sederhana karena memang tak ada cara lain menghentikan Pandemi Covid19 ini selain dengan protokol kesehatan dan vaksin.
“Ayo kita lawan bersama dengan cara terus mengawal ketat protokol kesehatan,” ujar Muslim.
Protokol kesehatan itu sudah mulai menjadi kebiasaan masyarakat kita sekarang yaitu memakai masker, rajin menyuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak sosial.
Selain itu harus ditambahkan dengan menghindari kerumunan serta membatasi bepergian keluar rumah.