MATA INDONESIA, JAKARTA – Varian mutasi Virus SARS-Cov-2 dari Inggris dengan kode B.1.1.7 dinyatakan sudah ditemui di Indonesia, maka jalan satu-satunya kita harus mencegah penularannya dengan semakin berdisiplin menegakkan protokol kesehatan.
Demikian pesan dari dokter Relawan Covid19, dr. Muhammad Fajri Addai yang diterima Mata Indonesia News, Rabu 3 Maret 2021.
“Virus ini akan dihambat jika masyarakatnya disiplin menegakkan protokol kesehatan. Jangan sampai menular ke orang lain, nanti semakin cepat mewabahnya,” ujar dr Fajri.
Apalagi kemanfaatan vaksin yang ada sekarang akan berkurang saat menghadapi varian baru tersebut.
Menurutnya, bahkan vaksin AstraZeneca yang digunakan di Afrika Selatan tidak berpengaruh sama sekali terhadap varian baru tersebut.
Berdasarkan data yang beredar, Fajri mengungkapkan, hal yang pasti dari varian baru itu adalah penularannya lebih cepat 50 persen dari virus yang sudah lama beredar di Indonesia.
Ketika sudah menyebar Virus B.1.1.7 akan menggantikan virus yang sudah beredar lama di negara kita.