MATA INDONESIA, JAKARTA – Vaksin Moderna mulai disuntikkan kepada kelompok rentan warga DKI Jakarta dalam hal ini kelompok immunocompromised, salah satunya pengidap autoimun maupun penderita komorbid lain, Jumat 20 Agustus 2021.
“Mulai hari ini (20 Agustus 2021) diselenggarakan di Balai Kota, dan nanti kita akan fasilitasi agar lebih banyak lagi (penderita autoimun dan komorbid mendapat vaksin Moderna),” kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Jumat.
Anies mempersilahkan agar warga dengan kategori penyakit itu mendaftar melalui link alamat digital yang telah disediakan, setelah itu akan diberikan jadwal vaksinasi.
Alasan pemberian Vaksin Moderna kepada kelompok itu karena vaksin ini berbasis messenger RNA (mRNA) yang memiliki efikasi tinggi untuk penyakit berat.
Berdasarkan uji klinis Vaksin Moderna memberikan manfaat bagi orang dengan komorbid berat seperti penyakit paru, jantung, obesitas, diabetes, liver dan infeksi HIV, juga autoimun.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Widyastuti, mengungkapkan ada 200.000 dosis vaksin jenis Moderna yang menjadi jatah warga DKI Jakarta. Maka, pemberiannya diprioritaskan untuk warga dengan kondisi tersebut.
Penyuntikkannya dilakukan di 35 faskes di DKI Jakarta.