MATA INDONESIA, JAKARTA – Vaksin Covid-19 Johnson and Johnson (Janssen) hanya akan didistribusikan ke sejumlah wilayah aglomerasi di Jawa-Bali.
Namun, vaksin yang hanya akan diberikan satu kali suntik itu belum dipastikan aglomerasi mana saja yang akan mendapat vaksin tersebut karena dalam perhitungan.
“Mungkin tidak semua wilayah di daerah aglomerasi itu yang mendapatkannya,” ujar Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan, dr. Siti Nadia Tarmizi, Senin 13 September 2021.
Menurut Nadia, efikasi vaksin itu adalah 67 persen dan akan diberikan kepada warga yang berusia 18 tahun ke atas.
Nadia mengungkapkan vaksin tersebut sudah mendapat izin penggunaan darurat atau emergency use authorization pada 7 September 2021.
Pada 11 September 2021, Indonesia mendapat 500 ribu dosis Vaksin Johnson and Johnson yang merupakan hibah dari Pemerintah Belanda.