MATA INDONESIA, JAKARTA – Jerman telah memulai vaksinasi pada Sabtu 26 Desember 2020, menggunakan vaksin Pfizer untuk menekan angka kasus Covid-19 yang belum terkendali.
Mentri Kesehatan Jerman, Jens Spahn mengatakan, vaksinasi pertama kali dilakukan di panti jompo. Orang yang pertama kali mendapat vaksin adalah wanita tua berusia 101 tahun.
“Wanita ini berasal dari Halberstadt di pegunungan Harz, tinggal di panti jompo, di mana 40 warga serta 11 staf divaksinasi,” tulis laporan resmi pemerintah Jerman, seperti dikutip dari Reuters, Minggu 27 Desember.
Panti jompo berada di antrean pertama untuk menerima vaksin Corona. Pemerintah federal berencana untuk mendistribusikan lebih dari 1,3 juta dosis vaksin Corona pada otoritas kesehatan.
Kabarnya, Jerman menargetkan 700 ribu vaksin disuntikkan per pekan pada Januari 2021 mendatang.
“Mungkin ada beberapa kendala pada satu titik atau lainnya pada awalnya, tetapi itu cukup normal ketika proses yang rumit secara logistik dimulai,” kata Spahn.
Jerman, dengan populasi 83 juta, telah membangun lebih dari 400 pusat vaksinasi, termasuk di tempat-tempat seperti bekas bandara Tegel dan Tempelhof di Berlin dan aula pameran perdagangan Hamburg.
Jumlah kasus Covid-19 yang dikonfirmasi di Jerman naik 14.455 menjadi 1.627.103, demikian data dari Institut Robert Koch untuk penyakit menular, pada Sabtu. Lebih dari 29.000 orang tewas.
