Usai Inggris, Kini Giliran Australia Hentikan Pemutaran Lagu Michael Jackson

Baca Juga

MINEWS JAKARTA-Setelah negara Inggris, kini giliran Australia yang menghentikan pemutaran lagu Michael Jackson. Alasan penghentian itu adalah buah dari kontroversi film ‘Leaving Neverland’ mengenai adanya dugaan pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur yang dilakukan Sang Raja Pop.

Salah satu radio yang menghentikannya adalah Nova Entertainment. Mereka membenarkan penghentian pemutaran itu. Menariknya adalah film dokumenter itu sebenarnya belum tayang di Australia.

“Menindaklanjuti kejadian yang sedang terjadi, SmoothFM menghentikan sementara pemutaran lagu-lagu Michael Jackson,” kata Program Direktur Nova Enternainment, Paul Jackson, dalam keterangan resminya.

Sedangkan ARN, radio terbesar kedua di Australia mengaku masih menunggu situasi sebelum akhirnya memberikan keputusan. Namun kini, mereka sudah mulai mengurangi pemutaran lagu Michael Jackson.

Australia bukan negara pertama yang melakukan itu. Sebelumnya, sudah ada beberapa negara yang menyetop pemutaran lagu Michael Jackson karena film ‘Leaving Neverland’, seperti Kanada dan Selandia Baru.

Dalam film tersebut diceritakan ada dua anak, Wade Robson dan James Safechuck yang ketika itu berusia 7 dan 10 tahun. Mereka mengaku mengalami pelecehan seksual beberapa kali oleh pelantun ‘Black or White’ tersebut. Kini dua korban itu sudah berusia 30 tahun.

Berita Terbaru

Kemenkomdigi Lantik Pejabat Baru, Momentum Penting Perkuat Keamanan Ruang Digital dari Judi Online

Jakarta – Anggota Komisi I DPR RI, Okta Kumala Dewi berharap pelantikan pejabat baru di Kementerian Komunikasi dan Digital...
- Advertisement -

Baca berita yang ini