MATA INDONESIA, PHU THO – Timnas Indonesia U-23 enggan larut dalam kesedihan usai dihajar Vietnam 0-3 pada laga perdana SEA Games 2022 Grup A. Mereka bertekad bangkit lawan Timor Leste.
Kekalahan 0-3 dari Vietnam, jelas berat bagi pasukan Garuda Muda. Namun, para pemain bertekad bangkit dan mengambil pelajaran berharga dari pertandingan tersebut. Hal itulah yang disuarakan kapten timnas U-23 Indonesia, Fachruddin Aryanto.
Menurut Fachruddin, banyak kesalahan yang dilakukan para pemain saat lawan Vietnam dan menyebabkan tiga gol bersarang di gawang Adi Satriyo. Organisasi permainan menjadi perhatian serius.
“Sebagai pemain, jelas kami kecewa terutama babak kedua, organisasi mudah sekali kebobolan. Tapi ini belum selesai masih ada 3 pertandingan, peluang lolos terbuka lebar,” ujarnya.
“Mudah-mudahan anak-anak bisa belajar. Secara organsasi lebih baik lagi. Kami tahu ini baru pertandingan pertama, kami harus mati-matian tiga laga akhir untuk menang biar bisa lolos ke semifinal,” katanya.
Setelah ini, skuat Garuda Muda akan bersua Timor Leste, Selasa, 10 Mei 2022. Lalu, mereka akan menghadapi Filipina (13 Mei), dan lawan Myanmar (13 Mei) pada laga pamungkas Grup A.
“Menurut saya kami harus lawan diri sendiri, di atas kertas kami unggul tapi ini berat menjadi kami jangan sampai anggap remeh, tetap fokus harus berusaha bekerja sama lebih baik,” ungkap Ricky Kambuaya.