MATA INDONESIA, JAKARTA – Luhut Binsar Pandjaitan tampaknya akan berduet dengan Airlangga Hartarto untuk menjamin dan menjaga ketersediaan serta murahnya harga minyak goreng di tingkat konsumen.
Hal itu diisyaratkan juru bicara Kementerian Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves), Jodi Mahardi, Selasa 24 Mei 2022.
“Pak Menko Maritim dan Investasi diminta Presiden membantu memastikan ketersediaan dan distribusi minyak goreng sesuai target, di daerah Jawa-Bali,” kata Jodi.
Jodi mengungkapkan dalam melaksanakan tugas itu, Luhut dan tim akan berkoordinasi dengan Kementerian Koordinator Perekonomian yang dipimpin Airlangga Hartarto sebagai lead coordinator masalah tersebut.
Dia menegaskan keduanya akan mengawasi secara ketat distribusi minyak goreng menggunakan aplikasi digital.
Targetnya minyak goreng curah dengan harga yang ditetapkan pemerintah terdistribusi merata dan sebanyak mungkin.
Luhut dan Airlangga sebelumnya sukses mengendalikan covid-19 di Indonesia sehingga kondisinya sangat landai mengarah ke transisi endemi sekarang.
Sementara itu, anggota Komisi VI DPR RI fraksi PDIP, Deddy Yevri Sitorus menilai penunjukkan Luhut mengurusi sengkarut minyak goreng dinilai tidak tepat.
Alasannya, pekerjaan Luhut selama ini sudah terlalu banyak sehingga dikhawatirkan menimbulkan disharmoni Kabinet Indonesia Maju dan konflik kepentingan.