Ucapan ‘Selamat’ dari Ahok untuk Keunggulan Jokowi di Real Count KPU

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Paslon 01 Jokowi-Ma’ruf sampai saat ini masih unggul atas paslon 02 Prabowo-Sandiaga dalam real count atau Situng KPU. Ucapan ‘selamat’ atas keunggulan tersebut pun datang dari eks Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok.

“Ya selamat lah,” kata Ahok di sela-sela kunjungannya ke rumah dinas Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi, Selasa 30 April 2019.

Seperti diketahui, Ahok adalah pasangan dari Joko Widodo dalam Pilgub Jakarta 2012 lalu. Ia lalu menjadi Gubernur DKI Jakarta setelah Jokowi resmi menjadi Presiden RI pada 2014.

Saat ini, Ahok juga telah bergabung dengan partai penguasa, yakni PDIP setelah ia menjalani hukuman penjara selama dua tahun dalam kasus tuduhan penistaan agama.

Dari pantauan Mata Indonesia News, berdasarkan real count KPU Rabu 1 Mei 2019 pukul 02.00 WIB, Jokowi-Ma’ruf telah meraih suara sebesar 56,01 persen, sedangkan Prabowo-Sandiaga sebesar 43,99 persen.

Data yang masuk sampai saat ini adalah 58,50 persen atau memuat 475.880 dari total 813.350 TPS di seluruh Indonesia.

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini