Tren Tingkat Kematian Akibat Covid-19 Sekarang Relatif Rendah Karena Imunitas Penduduk Tinggi

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Tren kematian akibat covid-19 yang didominasi varian omicron sekarang relatif rendah.

Hal itu, kemungkinan besar dipengaruhi tingkat imunitas penduduk yang sudah tinggi.

Hal tersebut diungkapkan epidemiolog Universitas Indonesia, Pandu Riono yang dilihat, Sabtu 12 Februari 2022.

“Grafik pemakaman sebelum 2022. Jelas sempat melonjak tinggi kematian pada saat lonjakan Delta, diharapkan tidak terjadi pada saat lonjakan omicron,” ujar Pandu.

Apalagi pengalaman sejumlah negara mengindikasikan tren kematian yang terus menurun pada pandemi covid-19 saat ini.

Fakta itu juga ditemukan Dinas Kesehatan Kota Bogor Jawa Barat dengan mengungkapkan hampir sebagian besar pasien Covid-19 yang kritis dan dirawat di ICU rumah sakit di Bogor belum menjalani vaksinasi.

Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Bogor Erna Nuraena mengungkapkan hal itu terjadi karena masih ada masyarakat yang tidak percaya Covid-19.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

DBD dan Leptospirosis Ancam Warga Jogja di Musim Hujan, Dinkes Tekankan Hal Ini

Mata Indonesia, Yogyakarta - Menjelang musim hujan yang tiba pada Oktober 2024, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Jogja mengimbau masyarakat agar waspada terhadap peningkatan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) dan Leptospirosis. Hingga saat ini, sudah tercatat ratusan kasus DBD tersebar di hampir seluruh kelurahan di Jogja.
- Advertisement -

Baca berita yang ini