MATA INDONESIA, DUSHANBE – Timnas Indonesia U-23 langsung menjalani latihan perdana di Stadion Republican Central Dushanbe, Tajikistan. Mereka adaptasi dengan cuaca dingin.
Garuda Muda datang lebih awal ke Tajikistan sebagai persiapan untuk menghadapi Kualifikasi Piala AFC U-23 2022. Indonesia berada di grup G bersama Australia saja, setelah Brunei Darussalam dan Cina mundur.
“Kondisi pemain baik, tapi karena kami habis melakukan perjalanan yang jauh jadi pasti pemain sedikit kelelahan. Hari ini latihan pemulihan agar cepat menghilangkan kelelahan. Mulai hari Jumat kami sudah melakukan latihan seperti biasa,” ujar pelatih Shin Tae-yong, di laman resmi PSSI.
Shin Tae-yong menyayangkan mundurnya Brunei Darussalam dan Cina di ajang ini. Meski begitu dia berharap dapat meraih hasil positif melawan Australia.
“Situasi yang tidak ideal untuk kami karena mundurnya Brunei dan Cina. Apalagi hanya posisi pertama saja di grup ini yang akan lolos ke putaran final Piala AFC U-23 2022,” katanya.
Terkait cuaca dingin di Tajikistan, pelatih asal Korea Selatan tersebut meminta pemain cepat beradaptasi. Saat ini, suhu udara disini sekitar 13 hingga 16 derajat. Bahkan kalau pagi suhu sekitar 4-7 derajat.
“Saat ini suhu udara bagi kami belum terlalu dingin. Namun saat pertandingan nanti pasti lebih dingin. Pemain harus bisa melawan cuaca dingin,” ungkapnya.
Sebelum menjalani laga kualifikasi Piala AFC U-23, timnas Indonesia akan menjalani pemusatan latihan plus agenda uji coba. Uji coba perdana akan melawan tuan rumah Tajikistan U-23 pada 19 Oktober 2021.