Piala Thomas: Balas Dendam Jonatan Christie, Pecundangi Antonsen di Kota Kelahirannya

Baca Juga

MATA INDONESIA, AARHUS – Jonatan Christie berhasil melakukan revans atas Anders Antonsen. Dia memberikan kekalahan pada pemain 24 tahun itu di kota kelahirannya, Aarhus.

Jonatan menyumbang poin kedua untuk Indonesia di semfinal Piala Thomas 2020. Dia mengalahkan Antonsen melalui pertarungan tiga gim, 25-23, 15-21, 21-16.

Pertandingan Piala Thomas digelar di Aarhus, kota kelahiran Antonsen. Jonatan mampu melakukan revans setelah dalam dua pertemuan terakhir di Indonesia Masters (2019, 2020) yang dihelat di kota kelahiran Jonatan, Jakarta, dikalahkan Antonsen.

Kemenangan Jonatan juga membuat Indonesia berbalik unggul 2-1 setelah sempat tertinggal 0-1 ketika Anthony Sinisuka Ginting dikalahkan Viktor Axelsen.

“Kita tahu sebelum laga dimulai, Denmark diunggulkan untuk juara jarena memiliki pemain-pemain tunggal yang tangguh. Meskipun begitu, kita juga memiliki ganda-ganda yang kuat. Sehingga kalau bisa mengalahkan salah satu pemain tunggal mereka, kita punya kans menang,” kata Jonatan.

“Antonsen pernah mengalahkan saya di Jakarta yang merupakan kota kelahiran saya. Sekarang gantian saya bisa nengalahkan Antossen di tempat kelahirannya,” ujarnya.

Indonesia akhirnya menang dengan skor 3-1 dan akan menghadapi Cina di partai puncak. Tim Negeri Bambu menghentikan Jepang 3-1 di semifinal.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini