Terkait Rudal Hipersonik Milik Cina, AS Siap Bersaing Ketat

Baca Juga

MATA INDONESIA, WASHINGTON – Sekretaris pers Gedung Putih, Jen Psaki enggan mengomentari uji coba rudal hipersonik berkemampuan nuklir milik, Cina. Namun, ia mengatakan Amerika Serikat (AS) menyambut pesaingan yang ketat dan memastikan, pemerintahan Joe Biden tidak ingin persaingan itu menjadi konflik.

Sebagaimana diketahui, Cina meluncurkan rudal hipersonik berkemampuan nuklir pada Agustus. Rudal tersebut bukan hanya mampu mengelilingi dunia sebelum melaju menuju sasarannya, yang meleset sekitar 24 mil, melainkan juga sukses membuat para pejabat intelijen AS terkejut.

“Saya tidak akan mengomentari laporan khusus ini. Saya dapat mengatakan, secara umum, kami telah memperjelas kekhawatiran kami tentang kemampuan militer yang terus dicapai Cina dan kami konsisten dalam pendekatan kami dengan Cina,” kata Psaki.

“Kami menyambut persaingan yang ketat, tetapi kami tidak ingin persaingan itu menjadi konflik, dan itu tentu juga kami sampaikan secara pribadi,” sambungnya, melansir Yahoo News, Selasa, 19 Oktober 2021.

Sebelumnya, Menteri Pertahanan AS, Llyod Austin mengatakan bahwa pihaknya mengamati dengan cermat perkembangan persenjataan Negeri Tirai Bambu, kemampuan, serta sistem canggih yang berpotensi meningkatkan ketegangan di kawasan.

Namun, Beijing menegaskan bahwa uji coba rudal hipersonik berkemampuan nuklir itu hanyalah sebuah tes untuk melihat apakah apakah kendaraan itu dapat digunakan kembali, menurut Associated Press.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Cina, Zhao Lijian mengatakan peluncuran itu melibatkan pesawat ruang angkasa daripada rudal dan sangat penting untuk mengurangi biaya penggunaan pesawat ruang angkasa.

Program luar angkasa Cina dijalankan oleh militernya dan terkait erat dengan agendanya untuk membangun rudal hipersonik dan teknologi lain yang dapat mengubah keseimbangan kekuatan AS.

“Cina akan bekerja sama dengan negara-negara lain di dunia untuk penggunaan ruang angkasa secara damai dan keuntungan umat manusia,” kata Zhao.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini