MATA INDONESIA, JAKARTA-Seekor buaya berbobot hampir satu ton dengan panjang 4,5 meter mengegerkan warga di perumahan St. Edmund Limbang, Sarawak, Malaysia. Buaya tersebut ditemukan terjebak di saluran air.
Warga yang panik melihat biaya tersebut, terpaksa menembak hewan reptil yang diketahui berbobot 800 Kilogram (Kg) tersebut. Peluru yang dilesakkan warga tak sampai membunuhnya namun membuat buaya itu terluka.
Seorang juru bicara Departemen Kebakaran dan Penyelamatan (JBPM) Pusat Sarawak mengatakan mereka menerima panggilan dari petugas Departemen Kehutanan Sarawak (JHS) untuk menangkap seekor buaya sekitar pukul 11 malam.
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (BBP) Limbang dikirim ke lokasi penemuan buaya tersebut. Buaya itu cukup agresif karena terluka setelah ditembak warga, petugas terpaksa berupaya menenangkan buaya sungai itu dengan melemparkan selembar kain ke bagian matanya, sebelum mengikatnya di samping pagar rumah warga.
Petugas kesulitan mengevakuasi buaya tersebut dan memerlukan alat berat berupa satu unit forklift dikerahkan untuk mengangkatnya buaya raksasa itu.
Para petugas damkar dengan bantuan tujuh anggota SFC membutuhkan waktu hampir satu jam untuk mengangkat buaya menggunakan forklift.
Buaya tersebut kemudian ditempatkan di truk, dan diserahkan ke SFC untuk dikirim ke lokasi penangkaran di Kubong.
