MATA INDONESIA, JAKARTA – Pemerintah Kota Tangerang dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta lakukan operasi pasar untuk kendalikan harga minyak goreng yang semakin menggila.
Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Disperindagkop UKM) melakukan operasi pasar minyak goreng di Halaman Gedung Cisadane, Kota Tangerang, Sabtu 8 Januari 2022.
Minyak goreng yang dijual tinggi seharga Rp 20 ribu per liter kini pemerintah hanya menjualnya Rp 14 ribu per liter.
“Hari ini disiapkan 4.000 liter untuk 2.000 orang dengan harga 14 ribu rupiah dan kami batasi per-orang untuk pembelian maksimal 2 liter,” ujar Kepala Bidang Perdagangan pada Disperindagkop UKM Kota Tangerang, Shandy Sulaeman, Sabtu.
Operasi Pasar Minyak Goreng ini akan berlangsung selama dua hari. Persyaratan yang harus dibawa yaitu uang tunai dan KTP asli.
Sementara, operasi pasar minyak goreng hari kedua akan dilaksanakan di Lapangan Palem Botol Pinang pada Senin 10 Januari 2022.
Sedangkan Pemprov DKI Jakarta baru akan merancang operasi pasar serupa. Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria mengingatkan agar para distributor dan pedagang tidak memanfaatkan kegiatan itu untuk mencari keuntungan semata.