Tahun Baru, AS Tembus 20 Juta Kasus Positif Covid-19

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – AS saat ini memiliki jumlah kasus Covid-19 terbanyak di dunia. Pada Jumat, 1 Januari 2021, tercatat kasus positif menembus angka 20 juta dan sebanyak 346.408 orang dinyatakan meninggal dunia.

Pemerintah AS mulai melancarkan kampanye terkait vaksinasi. Hampir 2,8 juta warganya telah disuntik vaksin Corona pada tahap awal. Namun, upaya tersebut terhambat oleh persoalan logistik dan kian terbatasnya kapasitas rumah sakit serta klinik.

Dua hari sebelumnya, lebih dari 3.900 orang meninggal karena Corona. Angka tersebut merupakan paling banyak selama satu hari sejak virus itu melanda Amerika Serikat. Berdasarkan data Covid Tracking Project, 125 ribu orang masih dirawat di rumah sakit karena virus ini.

Dikutip dari Reuters, AS mencatat lonjakan kematian harian Covid-19 sejak perayaan Thanksgiving yang jatuh setiap 25 November. Sebanyak 78 ribu orang meninggal dunia akibat virus ini pada Desember.

Jumlah kasus yang kian melonjak juga disebabkan adanya varian baru virus Corona yang lebih mudah menyebar seperti pola mutasi di Inggris. Beberapa wilayah ditemukan varian baru ini, seperti di Colorado, California, dan Florida.

Selain itu, untuk memperlambat jumlah kematian, Senator Mitt Romney mendesak Pemerintah AS untuk meminta dokter hewan dan petugas media memberikan vaksinasi virus Corona. Tingkat infeksi Covid-19 baru di AS meningkat pada paruh kedua tahun lalu.

Analisis data Reuters menunjukkan, butuh 200 hari untuk mencapai lima juta kasus pertama, 93 hari dari lima juta kasus menjadi 10 juta, 31 hari dari 10 juta menjadi 15 juta kasus, dan hanya 25 hari dari 15 juta menjadi 20 juta kasus.

Pengujian yang dilakukan perusahaan genomik, Helix tidak menunjukkan varian baru virus Corona yang lebih mudah ditularkan telah menyebar di seluruh AS. Hanya 4 dari 31 sampel yang terbukti positif dengan pola mutasi yang pertama kali ditemukan di Inggris. Pola mutasi yang dikenal sebagai B.1.17 atau VUI-202012/01 pertama kali terlihat di Inggris dan telah ditemukan pada 30 negara.

Amerika Serikat rata-rata memiliki tambahan 186 ribu kasus sehari, turun dari puncaknya pada pertengahan Desember lebih dari 218 ribu infeksi baru. Saat ini, ada lebih dari 125 ribu pasien Covid-19 di rumah sakit AS, naik 25 persen dalam sebulan terkahir.

Pejabat kesehatan telah memperingatkan bahwa kasus kemungkinan akan melonjak lagi setelah liburan. Sejauh ini, negara bagian California memiliki total kasus terbanyak dibandingkan negara bagian mana pun, diikuti Texas dan Florida.

Reporter : Afif Ardiansyah

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pemerintah Perkuat Langkah Pemberantasan Judi Daring, OJK Siap Blokir Ribuan Rekening

Mata Indonesia, JAKARTA – Pemerintah terus mengintensifkan upaya pemberantasan judi daring dengan melibatkan berbagai lembaga terkait. Otoritas Jasa Keuangan...
- Advertisement -

Baca berita yang ini