Studi di Israel, Suntikan Booster Kedua Membuat Lansia Mampu Hadapi Infeksi Covid-19

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Kementerian Kesehatan Israel mengumumkan hasil penelitiannya soal kemanjuran booster kedua atau vaksin Covid-19 dosis ke-4 untuk para lansia.

Seperti dilansir Reuters, Pusat Medis Sheba Israel menunjukkan lansia dengan dua booster memiliki kadar antibodi lebih tinggi daripada hanya satu kali booster.

Namun, para peneliti masih meragukan keampuhan booster kedua tersebut dalam menghadapi hasil mutasi Virus SARS-Cov-2 yaitu Varian Omicron.

“Kemungkinan tidak sepenuhnya mampu menangkal varian omicron yang sangat menular,” demikian pernyataan Pusat Studi Sheba yang dikutip Senin 24 Januari 2022.

Kementerian kesehatan Israel melibatkan sejumlah universitas utamanya bersama Pusat Medis Sheba.

Mereka mengamati 400 ribu lansia yang mendapat booster kedua dengan 600 ribu lansia yang hanya mendapat sekali booster.

Saat ini, Israel juga sedang menghadapi lonjakan kasus harian Covid-19 akibat Omicron, tetapi tidak ada kasus kematian.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini