MATA INDONESIA, JAKARTA – Soal utang Indonesia tidak perlu diberi stigma negatif, apalagi dibarengi dengan tuduhan menggunakan kata-kata kasar penuh kebencian yang justru membuat keimanan Kamu dipertanyakan dengan serius. Hal itu diungkapkan Menteri Keuangan Sri Mulyani ketika berdiskusi dengan Ambar, anggota Kemenkeu Muda melalui instagram, yang dilihat Minggu 19 Juli 2020.
Menurut Sri Mulyani utang Indonesia dikelola dengan hati-hati, seperti halnya mengelola perusahaan yang baik.
“Kita sebagai menteri keuangan sama dengan perusahaan mengelola keuangan ada aset, ada equitas, ada utang. Ada pendapatan, ada biaya. Itu semua dikelola secara seimbang, sehingga negara tetap jalan atau kalau perusahaan bisa jalan. Kalau dia punya utang bisa bayar kembali dan pendapatannya lebih besar lagi. Jadi itu yang kita lakukan,” ujar penerima beberapa kali penghargaan menteri keuangan terbaik itu.
Jadi jika berdebat soal utang Indonesia tidak perlu dengan kebencian dan tuduhan-tuduhan dengan kata-kata kasar.
Sri Mulyani juga menegaskan pengelolaan utang Indonesia sekarang dilakukan dengan transparan.
Dia bahkan mengungkapkan transparansi Indonesia sudah cukup baik walaupun masih harus tersebut diperbaiki.
Pernyataan tersebut bisa disimak di menit ke-20 video berikut;
