Sebuah Pesan dari Hendropriyono untuk Kivlan Zein

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Eks Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Hendropriyono menyampaikan sebuah pesan penting untuk Purnawirawan TNI Kivlan Zein yang baru saja diperiksa polisi dalam dugaan makar.

Menurut Hendropriyono, Kivlan harus sadar diri bahwa ia bukan lagi seorang tentara, melainkan seorang pensiunan yang seharusnya taat pada hukum.

“Sudah sipil, rakyat biasa seperti saya. Jadi kita ikuti sesuai hukum,” kata Hendropriyono di Jakarta, Senin 13 Mei 2019.

Ia meminta, Kivlan Zein jika nantinya hasil pemeriksaan polisi menemukan bukti pelanggaran seperti yang diduga selama ini, sebaiknya tetap mengikuti seluruh proses hukum yang berlaku, sebagai sebuah konsekuensi.

Sebelumnya, Kivlan menjalani pemeriksaan oleh penyidik Bareskrim Polri dalam kasus penyebaran berita bohong dan makar.

Dari pengacaranya, Pitra Nasution, disebut bahwa Kivlan dicerca sebanyak 26 pertanyaan saat pemeriksaan berlangsung. Kivlan berstatus sebagai saksi dalam dugaan makar.

Pitra mengungkapkan penyidik memperlakukan kliennya secara baik. Kivlan telah mengklarifikasikan tuduhan-tuduhan yang tidak benar terhadap dirinya terkait dugaan aksi makar. 

Berita Terbaru

Stok BBM Dipertahankan Rata-Rata 20 Hari untuk Menjamin Kebutuhan Jelang Nataru

Oleh: Anggina Nur Aisyah* Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pemerintah menegaskankomitmennya dalam menjamin ketersediaan energi nasional melalui kebijakan strategismenjaga stok bahan bakar minyak pada rata-rata 20 hari. Kebijakan ini menjadi buktinyata kesiapan negara dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakatselama periode libur panjang, sekaligus memperkuat rasa aman publik terhadapkelangsungan aktivitas sosial, ekonomi, dan keagamaan. Penjagaan stok BBM tersebutmencerminkan perencanaan yang matang, berbasis data, serta koordinasi lintas sektoryang solid antara pemerintah, regulator, dan badan usaha energi nasional. Perhatian Presiden Prabowo Subianto terhadap kesiapan menghadapi arus Natal dan Tahun Baru memperlihatkan bahwa sektor energi ditempatkan sebagai prioritas utamadalam pelayanan publik. Presiden memastikan bahwa distribusi bahan bakar berjalanoptimal seiring dengan kesiapan infrastruktur publik, transportasi, dan layananpendukung lainnya. Pendekatan ini menegaskan bahwa pemenuhan kebutuhan energimasyarakat tidak hanya dipandang sebagai aspek teknis, melainkan sebagai bagian daritanggung jawab negara dalam menjaga stabilitas nasional dan kenyamanan publikselama momentum penting keagamaan dan libur akhir tahun. Langkah pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dengan mengaktifkan kembali Posko Nasional Sektor...
- Advertisement -

Baca berita yang ini