Sebuah Granat Nanas Ditemukan di Proyek Terowongan Mal Tangsel

Baca Juga

MATA INDONESIA, TANGERANG SELATAN – Sebuah granat nanas yang masih aktif ditemukan seorang pegawai proyek galian di terowongan Mal BXChange, Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, Kamis 30 Desember 2021.

Granat nanas itu ditemukan saat pekerja melakukan penggalian. Awalnya pelaksana proyek berinisial AS sedang mengawasi penggalian di lokasi pembuatan akses terowongan sekitar pukul 11.15 WIB. Dalam proses penggalian yang menggunakan eskavator itu, AS mencurigai adanya benda yang berbentuk seperti granat.

AS kemudian meminta operator eskavator menghentikan penggalian. Begitu dicek rupanya benda tersebut memang berbentuk granat. Selanjutnya AS menghubungi Babinsa dan Bhabinkamtibmas setempat.

Lokasi penemuan granat tersebut diketahui berada di galian terowongan yang menjadi akses ke Stasiun Sudimara di depan Mal BXChange.  Pukul 14.00 WIB 5 orang Tim Gegana Polda Metro Jaya pimpinan Kompol Sully melakukan evakuasi kemudian membawanya ke Markas Brimob untuk penanganan lebih lanjut.

Reporter: Febrian Reja Aristama

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini