Saking Terpukulnya Kehilangan Ibu Ani, SBY Sampai Lakukan Ini

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Ditinggal wafat sang istri tercinta, mendatangkan duka yang begitu mendalam bagi Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono. SBY tampak sangat terpukul usai kepergian Ani Yudhoyono.

Bahkan saking terpukulnya, SBY sampai melakukan sebuah hal mengharukan. Diceritakan mantan Mendiknas M Nuh di Cikeas, Minggu, 2 Juni 2019, SBY sampai mengosongkan bangku sebelahnya ketika di pesawat Hercules dalam perjalanan Singapura-Jakarta lantaran teringat Ibu Ani yang sering mendampinginya.

“Pak SBY mengosongkan bangku sebelahnya saat di Hecules, dia selalu ditemani Bu Ani saat di pesawat,” katanya.

Apalagi saat berangkat mengantar Ibu Ani ke National University Hospital (NUH) di Singapura untuk berobat, SBY sangat berharap bisa kembali ke Jakarta lagi bersama sang istri dalam kondisi sudah sehat.

Namun apa daya, takdir berkata lain. Ibu Ani justru meninggal dunia pada Sabtu, 1 Juni 2019. “Tapi akhirnya Pak SBY pulang sendiri bersama keluarga,” kata M Nuh.

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini