Ribuan Warga Telah Nikmati Program Cek Kesehatan Gratis

Baca Juga

JAKARTA – Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang telah berjalan sejak 10 Februari 2025 lalu, mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat. Dalam empat hari pertama, sebanyak 65 ribu warga telah memanfaatkan layanan ini di berbagai daerah.

Program ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kesehatan serta menekan angka penyakit tidak menular yang sering kali membutuhkan biaya perawatan tinggi.

Wakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono, menyampaikan bahwa program ini merupakan strategi awal dalam menyehatkan masyarakat. Dengan pemeriksaan dini, penyakit dapat terdeteksi lebih cepat sehingga dapat dicegah sebelum berkembang menjadi lebih serius.

“Adanya peningkatan jumlah pasien di puskesmas, justru ini akan mengurangi beban rumah sakit di masa depan, menekan biaya pengobatan, dan mengendalikan pembiayaan kesehatan BPJS,” ujar Dante.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Samarinda, dr. Ismid Kusasih menyatakan bahwa layanan CKG telah tersedia di 26 puskesmas dan dapat diakses melalui aplikasi Satu Sehat.

“Warga bisa datang langsung ke puskesmas atau mengaksesnya melalui aplikasi Satu Sehat. Program ini memberi kemudahan bagi masyarakat dan tanpa dipungut biaya,” katanya.

Di tempat lain, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Wonogiri, Setyarini menyebut layanan pemeriksaan gratis ini menjadi hadiah ulang tahun bagi warga. Tercatat, dari 456 pendaftar, sudah 85 orang memanfaatkan layanan ini.

“Program ini berlaku untuk semua kelompok usia, dari balita hingga lansia. Dengan pemeriksaan berkala, kesadaran masyarakat terhadap kesehatan semakin meningkat,” ujar Setyarini.

Di Kota Pekalongan, Kepala Puskesmas Medono, Happy Ika Fatmawati menuturkan bahwa layanan ini menjadi kado ulang tahun dari negara untuk rakyat. Program ini bertujuan untuk mendeteksi masalah kesehatan sejak dini serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Hingga saat ini, sudah 16 warga di Pekalongan yang memanfaatkan layanan CKG ini.

“Skrining dilakukan mulai dari bayi hingga lansia. Dengan deteksi dini, angka kesakitan dan kematian dapat ditekan,” kata Happy.

Dengan semakin banyaknya warga yang memanfaatkan layanan ini, pemerintah berharap program CKG dapat berkontribusi dalam menekan angka penyakit dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemeriksaan kesehatan rutin.

Pemerintah juga mengajak seluruh masyarakat untuk lebih aktif dalam menjaga kesehatan melalui pemeriksaan dini. Dengan kesadaran yang lebih tinggi, diharapkan angka kesakitan menurun dan sistem kesehatan nasional semakin efisien dalam memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh rakyat Indonesia.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Tegas Berantas Korupsi di Pertamina: Titik Balik Reformasi Migas

Oleh: Ali Fahmi )* Kasus mega korupsi di PT Pertamina (Persero) telah menciptakan guncangan besar dalam sektor energi nasional. Dengan...
- Advertisement -

Baca berita yang ini