Rekor, Angka Covid-19 di Rusia Melonjak 10 Kali Lipat

Baca Juga

MATA INDONESIA, MOSKOW – Rekor korban Covid-19 pecah di Rusia.

Pada Minggu 6 Februari 2022, Rusia melaporkan rekor jumlah harian untuk infeksi Covid-19 sebanyak 180.071 kasus. Ini merupakan lonjakan sepuluh kali lipat dari sebulan lalu ketika varian omikron menyebar ke seluruh negeri.

Gugus tugas Rusia mencatat sekitar 2.800 kasus lebih banyak dari yang tercatat pada hari sebelumnya. Lonjakan kasus dimulai pada pertengahan Januari ketika kasus baru setiap harinya rata-rata 17 ribu.

Meskipun jumlah infeksi telah meningkat secara dramatis dalam beberapa pekan terakhir, kematian harian terkait Covid-19 tetap stabil bahkan sedikit menurun. Dalam 24 jam terakhir, tercatat 661 angka kematian Covid-19 dalam 24. Angka itu lebih tinggi dibandingkan dengan hari sebelumnya 796 angka kematian.

“Secara keseluruhan sejak pandemi, tercatat 12,8 juta infeksi dan 335.414 kematian,” kata gugus tugas Covid Rusia seperti dilansir laman Washington Post.

Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan bahwa pemerintahnya tengah mempertimbangkan melonggarkan beberapa pembatasan virus Corona, meskipun infeksi melonjak. Putin mengatakan bahwa ia tidak merencanakan lockdown atau karantina wilayah maupun pembatasan tambahan lainnya karena lonjakan tersebut.

Apalagi, pemerintah juga mempertimbangkan untuk mencabut pembatasan bagi mereka yang melakukan kontak dengan pasien Covid-19. Peraturan yang ada soal karantina selama tujuh hari.

Rusia berulang kali menolak gagasan untuk memberlakukan lockdown.  Pemerintah di Kremlin hanya pernah memberlakukan sekali masa karantina, yakni pada 2020 lockdown selama enam minggu. Kemudian pada Oktober 2021 warga Rusia untuk tidak bekerja selama sekitar satu minggu.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Resmi Jadi Kader NasDem, Sutrisna Wibawa bakal Bersaing Ketat dengan Bupati Gunungkidul

Mata Indonesia, Yogyakarta - Mantan Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sutrisna Wibawa, telah resmi bergabung sebagai kader Partai Nasional Demokrat (NasDem). Hal ini jelas memperkuat dinamika politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gunungkidul 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini