Raja Charles III Melarang Meghan Markle Hadir Saat Ratu Elizabeth Kritis

Baca Juga

MATA INDONESIA, LONDON – Raja Charles melarang Pangeran Harry membawa istrinya,Meghan Markle ke Kastil Balmoral.

Sedangkan dia dan bangsawan senior lainnya bergegas ke samping Ratu yang sedang sekarat.

Ditengah keadaan saat ratu meninggal,sebuah drama internal keluarga sedang dimainkan dan melibatkan Harry dan Meghan yang seorang Duke dan Duchess of Sussex.

Ditengah kesibukan keluarga kerajaan saat ratu masih kritis, Sussex mengumumkan bahwa keduanya akan datang ke Balmoral.

Melansir dari Daily Mail,Pangeran Harry berada di Frogmore Cottage ketika dia menerima telepon dari ayahnya. Raja Charles meminta agar Meghan tidak turut serta bersamanya untuk datang ke Balmoral.

 “Charles memberi tahu Harry bahwa tidak benar atau tidak pantas bagi Meghan untuk berada di Balmoral pada saat yang sangat menyedihkan,” kata seorang sumber kepada surat kabar tersebut.

Orang yang datang ke Balmoral memang terbatas hanya pada keluarga dekat. Dengan keterangan tersebut,Charles membuatnya sangat jelas bahwa mereka tidak menerima Meghan.

kerajaan tidak menghubungi Harry untuk hadir ketika bangsawan senior pergi ke Balmoral, seperti halnya Pangeran William. Hal tersebut akibat dari aturan konstitusional.

Orang dalam kerajaan mengatakan bahwa pihak kerajaan cukup keberatan untuk menghabiskan terlalu banyak waktu dengan seseorang yang bahkan hendak menerbitkan buku tentang keadaan kerajaan.

Selain itu,mereka juga menambahkan bahwa reaksi umum terhadap perilaku Harry dan Meghan adalah sikap mereka yang tak mau jujur.

Adanya isu datangnya Harry bersama Meghan menyebabkan banyak spekulasi yang mengatakan bahwa Duke dan Duchess of Sussex tidak mempertimbangkan bahwa Kate Middleton bahkan tetap tinggal di London.

Dalam keadaan duka dalam kerajaan memang dipandang tidak pantas jika banyak yang ikut hadir di Balmoral. Hal ini merupakan akibat dari satu alasan yang sangat sederhana yaitu momen pribadi dan keluarga.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Resmi Jadi Kader NasDem, Sutrisna Wibawa bakal Bersaing Ketat dengan Bupati Gunungkidul

Mata Indonesia, Yogyakarta - Mantan Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sutrisna Wibawa, telah resmi bergabung sebagai kader Partai Nasional Demokrat (NasDem). Hal ini jelas memperkuat dinamika politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gunungkidul 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini