MATA INDONESIA, KARAWANG – Tim Puslabfor (pusat laboratorium forensik) Mabes Polri telah mengumpulkan barang bukti untuk menyelidiki penyebab kebakaran di Pondok Pesantren (Ponpes) Miftahul Khoirot Karawang yang menewaskan delapan santri.
Kasubdit Laka Bakar Mabes Polri, Kompol Nurkolis mengatakan sudah mengambil beberapa barang bukti saat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
“Tujuannya mencari penyebab kebakaran, kita gak bisa kasih tahu kaya dukun, tanpa barang bukti (BB) kita gak bisa bicara. Makanya kita cari BB yang ada di TKP,” kata Nurkolis usai olah TKP, Selasa 22 Februari 2022.
Barang bukti yang dikumpulkan adalah instalasi listrik, kipas angin, soket listrik dan abu sisa kebakaran.
Barang bukti itu langsung dibawa untuk diperiksa di laboratorium forensik.
Nurkolis menegaskan hasil pemeriksaan laboratorium tersebut membutuhkan waktu satu hari sehingga hasilnya akan keluar besok.
Pesantren Miftakhul Khoirot, Desa Manggungjaya, Kecamatan Cilamaya Kulon, Kabupaten Karawang, Jawa Barat terbakar, Senin 21 Februari 2022 dan menewaskan delapan santri.
Reporter: Muhammad Rizki Aulia