PSSI dan LaLiga Gelar Pertemuan, Ini yang Jadi Pembahasan

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – PSSI bersama operator liga sepak bola tertinggi Spanyol, LaLiga, melakukan pertemuan secara virtual terkait pengembangan sepak bola di Indonesia.

Hadir dalam pertemuan secara virtual Wakil Sekretaris Jenderal PSSI, Maaike Ira, serta secara tatap muka Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, Kepala departemen sepakbola wanita, Papat Yunisal, serta perwakiln dari pengelola liga Indonesia (PT LIB).

Sementara itu, perwakilan LaLiga, hadir dalam pertemuan Octavi Anoro selaku Direktur Departemen Internasional LaLiga, Ivan Condina selaku Managing Director APAC, Rodrigo Gallego perwakilan LaLiga Indonesia serta perwakilan LaLiga dari departemen teknik dan pengembangan grassroot.

Dalam pertemuan yang berlangsung selama dua jam, baik PSSI maupun LaLiga saling berdiskusi dan bertukar pikiran terkait beberapa aspek seperti pengembangan sepak bola usia dini dan sepak bola wanita.

“Senang sekali kami dari PSSI akhirnya bisa bertemu dengan pihak LaLiga terkait kerja sama yang akan dijalani. Pertemuan hari ini merupakan realisasi nyata setelah perwakilan PSSI dan LaLiga sempat bertemu serta merencanakan pertemuan pada September 2021 lalu. Semoga hasil pertemuan ini berujung positif,” ujar Wakil Sekjen PSSI, Maaike Ira.

Pada pertemuan ini, Jesus Campo selaku perwakilan departemen teknik dan grassroot sempat memaparkan program periodisasi pengembangan sepak bola sejak usia muda hingga elite profesional. Dirinya juga memaparkan sejumlah negara dari berbagai kontinental yang sudah bekerja sama dengan LaLiga terkait program pengembangan sepak bola.

“Terima kasih karena PSSI sudah membukakan pintu bagi kami LaLiga untuk bisa berdiskusi dan bertukar pikiran terkait program yang sudah kami lakukan dengan negara-negara lain. Ini menjadi kesempatan baik bagi kami untuk lebih mengenal sepakbola Indonesia secara khusus,” kata Managing Director APAC untuk Asia Tenggara, Jepang, Korea dan Australia., Ivan Condina.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Keberlanjutan Pembangunan Bukti Komitmen Presiden Prabowo SelesaikanProyek IKN

Oleh : Dhita Karuniawati )* Presiden Prabowo memastikan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) terus berlanjutdi masa pemerintahannya. Presiden Prabowo Subianto menargetkan untuk mulaiberkantor di IKN pada 17 Agustus 2028, yang menandakan kesiapan IKN sebagai ibukota fungsional. Proses pemindahan ibu kota ini direncanakan akan selesaisepenuhnya menjelang Pemilu 2029, dengan pelantikan pejabat negara yang akandilaksanakan di Nusantara. Keberlanjutan pembangunan ini merupakan bukti komitmenPresiden Prabowo menyelesaikan proyek IKN. Pembangunan mega proyek IKN Tahap 1 per 13 Desember 2024 telah mencapai 69%. Proyek ini terus digencarkan seiring dengan target fungsionalisasi Kawasan Inti PusatPemerintahan (KIPP) IKN pada tahun 2025. Sedangkan, berdasarkan data Otorita IKN, dari 109 paket pembangunan dari APBN yang terkontrak mulai 2020 hingga 2024, progres pembangunan IKN secara keseluruhan mencapai 61,7%. Untuk mempercepat progres pembangunan, Presiden Prabowo Subianto juga akanmeletakkan batu pertama atau groundbreaking tahap sembilan proyek Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, pada awal tahun 2025. Proyek ini memakan biayahingga Rp6,5 triliun. Presiden Prabowo Subianto mengatakan salah satu alasan strategis di balikpemindahan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan Timur adalah dampak perubahan iklimglobal. Dalam forum G20 di Brasil, Presiden Prabowo menyampaikan keprihatinannyaterkait dengan kenaikan permukaan air laut yang mulai menggenangi sejumlah wilayahpesisir Indonesia. Hal ini menjadi tantangan serius yang harus diantisipasi denganlangkah-langkah strategis, salah satunya adalah pemindahan ibu kota. Indonesia secara langsung terdampak oleh perubahan iklim....
- Advertisement -

Baca berita yang ini