Program Makmur Jadi Pendorong Wujudkan Swasembada Gula

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Produktivitas komoditi tebu terus ditingkatkan guna mewujudkan swasembada gula. Agar semua tercapai, pemerintah menngulirkan program Makmur.

Direktur Produksi dan Pengembangan Holding Perkebunan Nusantara, Mahmudi mengungkapkan bila lahan tebu yang ditanam nantinya akan didukung pemenuhan pupuknya melalui Program Makmur.

Pupuk yang disediakan adalah pupuk non subsidi jenis ZA dan NPK Phonska Plus. Program ini bertujuan untuk mendorong peningkatan produktivitas tebu melalui pendampingan intensif kepada petani dalam budidaya tanaman dengan memberikan pasokan sarana produksi dan pemasaran hasil pertanian melalui skema kemitraan.

Program Makmur ini ditujukan guna memenuhi kebutuhan pupuk 6.504 Ha lahan tebu rakyat di bawah binaan pabrik gula PTPN X, yang berada di Mojokerto, Jombang, Gresik, dan Lamongan. 

“Program Makmur menjadi salah satu solusinya selain dalam meningkatkan kesejahteraan petani,” ujarnya.

Sampai September 2021, angka realisasi pemupukan yang didukung oleh Program Makmur di PTPN X telah mencapai 2.662 Ha atau sekitar 41 persen dari target, dengan rincian 1.561 Ha di wilayah Mojokerto, 833 Ha di wilayah Jombang, 118 Ha di wilayah Gresik, dan 150 Ha di wilayah Lamongan.

Mahmudi menambahkan, ada beberapa upaya yang akan dilakukan secara komperehensif dalam mewujudukan swasembada gula, mulai dari perbaikan varietas, perbaikan masa tanam, hingga pemenuhan dan ketepatan pupuk melalui Program Makmur.

“Nantinya, Holding Perkebunan Nusantara bersama Petrokimia Gresik akan rolled out tidak hanya di PTPN X, namun meliputi 14.000 petani dari tujuh PTPN gula yang akan kita dukung pemupukannya,” katanya.

Tuhu selaku Direktur PTPN X juga berharap adanya Program Makmur Agrosolusi akan mendukung ketepatan pemupukan, yang berujung pada peningkatan produktivitas secara signifikan.

Selain itu, sinergi antara PTPN X dengan PT Petrokimia Gresik juga merupakan sumbangsih BUMN dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional, khususnya di sektor gula.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Peningkatan Infrastruktur di Bali Bukti Komitmen Indonesia Siap Selenggarakan WWF 2024

World Water Forum Ke-10 di Bali pada 18-24 Mei 2024 diharapkan akan menghasilkan berbagai solusi masalah air termasuk sanitasi...
- Advertisement -

Baca berita yang ini