Program Indonesia Mengajar ke Wilayah Terpencil di Papua

Baca Juga

MATA INDONESIA, PAPARE – TNI AD mendukung kegiatan program Indonesia Mengajar dalam mengembangkan dan memaksimalkan potensi pendidikan di wilayah Kabupaten Kepulauan Yapen.

Dandim 1709/Yawa, Letkol Inf Catur Prasetyo mengatakan ini   merupakan program pendidikan yang melibatkan generasi muda terbaik bangsa. Apalagi dikirim ke seluruh wilayah terpencil dalam rangka memberikan pelayanan pendidikan. ”Tujuannya untuk membentuk karakter dasar sebagai pemimpin serta untuk memajukan kualitas pendidikan khususnya yang ada di Kabupaten Kepulauan Yapen,” ujar Letkol Catus, Minggu 13 Februari 2022.

Dandim berharap agar Pemuda Yapen dapat menambah ilmu semaksimal mungkin agar kelak ada pemuda dari Kepulauan Yapen ini dapat memimpin Papua. ”Para Babinsa Kodim 1709/Yawa juga turut andil dalam mencerdaskan generasi muda. Mereka juga menjadi guru bantu di sekolah-sekolah yang minim tenaga pengajar. Tentunya bekerja sama dengan Dinas Pendidikan di Kabupaten Kepulauan Yapen dan Kabupaten Waropen,” ujarnya.

Bupati Kepulauan Yapen Tonny Tesar, S.Sos mengakui di wilayahnya sangat minim tenaga pengajar. ”Semoga program Indonesia Mengajar ini dapat mewujudkan harapan kepada anak-anak kita di usia muda. Terimakasih atas dedikasi para pemuda terbaik bangsa,” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini