Presiden Jokowi Diingatkan Optimalkan Komunitas untuk Kendalikan Covid-19 yang Melonjak

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTAPresiden Jokowi diingatkan bahwa garda terdepan untuk mengendalikan pandemi adalah komunitas, maka Indonesia saat ledakan kasus Covid19 sekarang membutuhkan ahli sosial, psikologi, antropologi untuk melakukan kampanye perilaku sehat kepada komunitas tersebut.

“Fokus pada pelibatan komunitas yang nyata, bukan komunitas maya agar saling mengedukasi dan mengingatkan perilaku 3 M (memakai masker, menjaga jarak dan menyuci tangan dengan sabun) serta menumbuhkan motivasi vaksinasi,” demikian pesan dari Epidemiolog Pandu Riono yang dilihat Mata Indonesia News, Jumat 18 Juni 2021.

Sebab, cara tidak terinfeksi Covid19 dari varian mutasi yang dikenal dengan Varian Delta tersebut tetap dengan protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak dan menyuci tangan dengan sabun.

Selain itu, Pandu mengajak masyarakat luas segera memanfaatkan vaksin Covid19 yang sudah ada.

Apalagi stok vaksin sekarang cukup menjamin target vaksinasi yang diharapkan mencapai angka 40 juta orang pada Juni atau Juli 2021.

Semua itu harus dilakukan mengingat penularan Covid19 karena libur lebaran 2021 semakin tinggi. Per tanggal 17 Juni 2021 sudah melampaui 12.000 kasus dalam 24 jam.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini