Polri Mulai Perbesar Belanja di Dalam Negeri untuk Gerakkan Ekonomi

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Polri mulai menggerakkan ekonomi dalam negeri dengan memperbesar volume pembelian alat kelengkapan khusus keamanan buatan dalam negeri dengan merek Amorguard Lite di Batujajar, Bandung Barat, Jawa Barat. Alat itu seperti tameng atau tongkat menghalau massa.

“Saya bersama dengan Dir Samapta dan Kakor Sabhara melakukan pengecekan beberapa pesanan perlengkapan Polri dalam rangka untuk memenuhi perintah Kapolri. (Itu, red) sesuai arahan Bapak Presiden (Joko Widodo) untuk belanja kebutuhan di dalam negeri,” ujar Kabaharkam Mabes Polri Komjen Agus Andrianto, Kamis 6 Agustus 2020.

Agus menegaskan Polri kini meningkatkan kebutuhan alat khusus biasanya 60 sampai dengan 70 persen dari luar negeri dan 30 sampai 40 persen dalam negeri.

Namun, untuk barang yang tidak bisa dibeli di dalam negeri barulah ke manca negara. Menurut Agus hal tersebut untuk alat yang berkaitan dengan teknologi informasi.

Direktur Utama PT Farin Industri Nusantara Steven Nusantara dalam kesempatan sama mengatakan, komposisi produk yang mereka hasilkan adalah 60 persen untuk TNI-Polri, 20 persen swasta, dan 20 persen ekspor.

Alat-alat keamanan itu diekspor ke Malaysia, Thailand, Filipina dan Timor Leste. Benda itu seperti rompi, helm anti peluru, kopel pinggang dan tenda peleton.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Memperkokoh Kerukunan Menyambut Momentum Nataru 2024/2025

Jakarta - Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025, berbagai elemen masyarakat diimbau untuk memperkuat kerukunan dan menjaga...
- Advertisement -

Baca berita yang ini