MATA INDONESIA, JAKARTA – Perdana Menteri (PM) Inggris, Boris Johnson mengisyaratkan menghadiri KTT G20 di Bali, November 2022 ini, meskipun Vladimir Putin ada di acara tersebut.
Dia bahkan berniat mengajak pemimpin negara-negara barat juga menghadiri acara tersebut.
Alasannya, memboikot KTT G20 sebagai protes justru akan memberi kesempatan bagi Putin dan menjadikannya sebagai propaganda.
“Barat perlu menghadiri pertemuan itu untuk membantu memenangkan negara-negara yang mungkin jatuh di bawah pengaruh Rusia atau China,” ujar Boris seperti dilansir The Independent yang dikutip, Kamis 30 Juni 2022.
Boris bahkan mengaku akan mengagumi Putin jika benar-benar datang sendiri ke Bali, akhir tahun nanti.
Namun, Boris sangat yakin Putin tidak mungkin pergi ke Bali dengan berbagai alasannya nanti.
Maka, Boris Johnson meminta koleganya untuk menghadiri KTT tersebut karena jika tidak ada yang datang justru akan digunakan sebagai propaganda oleh Putin.