MATA INDONESIA, INDRAMAYU – Petani dan nelayan di Indramayu menuntut pemerintah kabupaten itu segera membentuk Satuan Tugas Reformasi Agraria karena hingga kini tak kunjung dikerjakan.
Tri Utomo dari Serikat Petani Indonesia mendesak pemerintah kabupaten melibatkan petani dan nelayan pada Gugus Tugas Reforma Agraria tersebut.
“Karena kami sendiri yang ada di lapangan dan kami mengetahui Presiden sudah meneken peraturan soal reforma agraria, jadi tidak ada alasan lagi pemerintah daerah mengabaikannya,” ujar Tri yang dikutip Mata Indonesia News, Kamis 9 Juni 2022.
Sementara Andi sebagai sekertaris Serikat Tani Indonesia mengatakan reforma agraria harus dijalankan agar bisa menjawab ketahanan pangan.
Setidaknya ketahanan pangan di wilayah Indramayu.
Sementara Asisten 2 Bupati Indramayu, Maman Kostaman, berjanji mengakomodasi permintaan petani tersebut.
Sebelumnya, Serikat Petani Indonesia bersama Serikat Tani Indramayu dan Komite Nasional Nelayan Nusantara menyampaikan aspirasi tersebut ke DPRD maupun Pemerintah Kabupaten Indramayu.
Reporter: Rizal Kris