MATA INDONESIA, MARYLAND – Pesawat yang membawa rombongan Wakil Presiden Amerika Serikat, Kamala Harris, nyaris mengalami kecelakaan. Beruntung, pesawat bisa mendarat dengan selamat.
Kamala Harris melakukan perjalanan pertamanya ke luar negeri sebagai wakil presiden pada Senin 7 Juni 2021. Perjalanan pertama yang meninggalkan pengalaman cukup mendebarkan.
Kira-kira 30 menit usai lepas landas dari angkalan Gabungan Andrews di Maryland, pesawat mengalami gangguan teknis. Wartawan yang ikut dalam penerbangan itu mengatakan, mereka mendengar suara yang tidak biasa datang dari roda pendaratan Air Force Two.
Beruntung, pesawat bisa kembali ke Pangkalan Gabungan Andrews di Maryland dengan selamat.
“Ini masalah teknis. Tidak ada masalah keamanan utama,” ujar juru bicara Harris, Symone Sanders, dikutip dari People, Selasa 8 Juni 2021.
“Tak lama setelah lepas landas dari Pangkalan Gabungan Andrews dalam perjalanan ke Guatemala City, awak Angkatan Udara Dua menyadari bahwa roda pendarat tidak disimpan sebagaimana mestinya, yang dapat menyebabkan masalah mekanis lebih lanjut,” katanya.
Usai mendarat dengan selamat, Harris mengatakan kondisinya baik-baik saja meskipun dia mengaku sedikit takut. Akibat masalah teknis, penerbangan Harris ke Guatemala terlambat dua jam.
“Saya baik-baik saja. Saya baik-baik saja. Kami semua mengucapkan sedikit doa, tapi kami baik-baik saja,” ujar Harris.
Begitu tiba di Guatemala, Harris mengadakan pertemuan bilateral dengan Presiden Alejandro Giammattei sebelum menjadi tuan rumah meja bundar dengan pengusaha lokal serta tokoh masyarakat dan sipil.
“Pak Presiden, saya sangat bangga bahwa ini adalah perjalanan luar negeri pertama saya sebagai wakil presiden,” kata Harris.
“Ini adalah cerminan dari prioritas yang ditempatkan Presiden Jeo Biden di wilayah ini,” ungkapnya.