MATA INDONESIA, JAKARTA-Wacana penghapusan BBM jenis premium terus mencuat. Namun, Pertamina enggan mengomentari mengenai hal itu.
CEO Trading & Marketing Retail Pertamina Mas’ud Khamid menjelaskan dari sisi Pertamina belum ada kajian dan pembahasan untuk penghapusan Premium dan Pertalite sebagai produk tak ramah lingkungan.
Mas’ud mengatakan Pertamina hanya sebagai operator dan hanya mengikuti perintah regulator. Soal apakah Premium akan dihapus atau tidak menurutnya itu kewenangan pemerintah.
“Kita kan menjalankan regulasi, regulasinya bunyinya apa, itu yang kita jalankan,” ujarnya di gedung DPR, Rabu 1 Juli 2020.
Mas’ud menjelaskan, Pertamina saat ini memiliki empat produk yakni Premium, Pertalite, Pertamax dan Pertamax Turbo. Jika mengacu pada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) memang hanya ada dua produk yang dinilai ramah lingkungan.
“Ya kita kalau batasan ramah lingkungan dari KLHK ya kita punya Pertamax dan Pertamax Turbo,” katanya.
Pertamina, lanjut Mas’ud tidak memiliki wewenang dalam penghapusan produk BBM. Pihaknya hanya akan menjalankan keputusan yang diambil pemerintah. “Ya tanya regulatornya, kita dukung yang terbaik. Perkara aturannya seperti apa kita ikuti,” katanya.